Minggu, 27 November 2011

Muharram Itu Bulan Baik Bagi Umat Islam



Di masyarakat Jawa, bulan Muharram atau yang lebih dikenal dengan tahun baru Hijriyah selalu diidentikkan dengan bulan Sura (baca Suro) dimana dalam bulan ini, masyarakat Jawa tidak boleh melakukan hajatan apapun seperti pernikahan, khitan, dan sebagainya, karena apabila dilakukan akan mendapatkan kemalangan atau kesialan, bahkan yang bisa lebih parah hidupnya akan tragis selamamya.

Benarkah demikian ? tentu Islam tidak mengajarkan seperti demikian, karena didalam Islam semua bulan itu adalah sangat baik. Mungkin dalam hal tersebut, masyarakat Jawa masih terpaku pada masyarakat Arab yang tidak boleh melakukan perperangan. Akan tetapi dalam konteks tersebut jelas sekali berbeda, karena perperangan yang dimaksud disini adalah bertempur dan berperang melawan kejahatan di masa Jahiliyah sedangkan kalau di jabarkan saat ini, setidaknya kita harus dapat bertempur dan memerangi hawa nafsu karena jelas sekali bulan Muharram ini ialah bulan yang sangat suci.

Dalam memerangi hawa nafsu inilah setidaknya umat Islam tergerak hatinya untuk mengikuti anjuran nabi Muhammad SAW untuk berpuasa, seperti yang tercantum dalam Riwayat Muslim.

Dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Sebaik-baik puasa setelah Ramadlan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.” (HR. Muslim).

Maka dari itu semua disaat tanggal 9 dan 10 Muharram kita semua disunnahkan untuk berpuasa Tasu’a dan Assyura. Tak hanya itu saja setidaknya di bulan Muharram ini kita selalu meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT, mau untuk bersedekah, bersilatuhrahmi terhadap sesama, dan sebagainya. 

Oleh karena itu, jelas sekali bahwa bulan Muharram berbeda dengan bulan Sura karena jika kita terlalu percaya bahwa bulan Muharram itu buruk, maka sudah pasti kita termasuk seseorang yang syirik. Setidaknya jika tidak mengadakan acara hajatan di bulan Muharram ini, mari kita mengisi dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaar dengan beribadah apapun, agar kita selalu mendapatkan RidhoNYA kelak dikemudian hari nanti. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar