Senin, 30 April 2012

Rising Star 2012 : Trio Macan Sukses Bawakan Lagu Iwak Peyek

Beberapa pekan belakangan ini lagu Iwak Peyek yang dibawakan oleh Trio Macan terbilang dapat berhasil menembus industri musik di tanah air, dimana lagu Iwak Peyek tersebut menjadi pencapaian yang sukses di tahun 2012 ini.

Lagu Iwak Peyek sendiri bertemakan lirik lagu yang apa adanya dan menghibur dan jika kita menengok ke belakang, sebenarnya lagu ini tercipta di saat pertandingan sepak bola antara Persebaya versus PSMS Medan akan berlangsung. Di tengah perjalanan yang berada di Bandung, beberapa suporter Persebaya ada yang terlihat lelah dan capek, nah disaat kondisi yang lelah dan capek tersebut itulah ada suporter Persebaya yang lapar, dan berujar apabila di tempat ini disediakan ikan peyek dan nasi jagung, maka rasa lapar pun menjadi rasa kenyang yang nikmat. Hal inilah yang diungkapkan oleh H. Imron pencipta lirik lagu tersebut.


Tentu perjalanan dari H. Imron dalam lagu Iwak Peyek ini pun tidak selamanya mulus, dikarenakan beberapa waktu lalu di youtube  juga tersiar kabar, bahwa lagu Iwak Peyek ini juga dinyanyikan oleh suporter tim yunani, Olympiakos dengan bahasa Inggris. Tentu hal ini tidak dibenarkan oleh H. Imron, karena H. Imron telah menciptakan lagu ini sejak empat tahun lalu.

Entahlah mana yang benar diantara pihak Persebaya atau Olympiakos dalam lagu Iwak Peyek ini, yang jelas lagu Iwak Peyek kini telah dikemas secara apik dan menarik oleh Trio Macan, sehingga masyarakat kita kembali terhibur dengan suguhan musik dangdut yang membuat tubuh kita selalu bergoyang.

Sabtu, 21 April 2012

Wakil Menteri Prof Dr. Widjajono Partowidagdo Tutup Usia


Meninggalnya seseorang hanya kuasa Tuhan yang tahu segalanya dan kita sebagai manusia tidak tahu kapan manusia tersebut akan meninggalkan kita selama-selamanya, seperti halnya yang di alami oleh Wakil menteri (Wamen) Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Prof Dr. Widjajono Partowidagdo yang mana beliau menutup mata untuk selama-lamanya pada hari Sabtu ini (21/4), di mana beliau saat akan mendaki gunung Tambora di Nusa Tenggara Barat (NTB).


Sebenarnya secara kasat mata, beliau tampak sehat sehari sebelumnya dan juga bahkan beberapa hari sebelum beliau meninggal, beliau terus berupaya untuk mengembangkan adanya sumber energi yang tepat mengenai kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) di seluruh Indonesia. Namun kebijakan beliau pun mendapat sorotan dan kritik yang sangat luas oleh seluruh lapisan masyarakat, baik yang pro maupun kontra dalam masalah kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) ini. 


Semasa hidupnya, sosok yang lahir pada tanggal 16 September 1951 ini merupakan sosok yang aktif dalam belajar dan bekerja, tak heran beliau mendapatkan gelar pendidikan dari kampus-kampus ternama di Indonesia maupun di luar negeri, bahkan saat beliau menjabat menjadi Wakil menteri (Wamen) seperti ini, beliau juga aktif bekerja sebagai Guru Besar dalam Ilmu Ekonomi dan Pengelolaan Lapangan Migas pada Fakultas Ilmu Kebumian dan Tekmira, ITB (2004-21 April 2012).


Maka tak salah, pendidikan dan pekerjaan yang telah diraihnya diharapkan agar masyarakat Indonesia menggunakan energi lebih baik lagi karena pada dasarnya masyarakat Indonesia terlalu boros dalam penggunaan energi.


Oleh karenanya saat ini ide dan pemikiran beliau sudah seharusnya kita gunakan sebagai bekal dalam hidup ini, agar sumber energi yang beliau maksud dapat selalu dinikmati anak cucu kita dimasa mendatang.


Selamat jalan bapak Wakil menteri  (Wamen) kita Prof Dr. Widjajono Partowidagdo.

Rabu, 18 April 2012

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, & Keamanan Sudomo Meninggal Dunia


Bangsa Indonesia kehilangan tokoh terbaiknya untuk selama-selamanya, dimana pada hari ini (18/4) bapak Sudomo meninggal dunia di usia 86 tahun.

Bapak Sudomo menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 10.15 di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Beliau meninggal akibat stroke yang dideritanya dan mengalami pendarahan di otaknya.

Semasa hidupnya, bapak Sudomo merupakan pejabat yang sangat ternama di masa orde baru, salah satunya yakni menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan dan juga sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Tak salah salah, pria yang lahir pada 20 Setpember 1926 merupakan pejabat yang berperan penting dalam sistem kedaulatan di Indonesia.

Selamat Jalan Bapak Sudomo.

Sabtu, 07 April 2012

Rising Star 2012 : Maya Septha Artis Cantik Dalam Comedy Project



Maya Septha saat ini menjadi artis yang cukup bersinar di tahun 2012,  dimana artis yang lahir di Jakarta,  12 September 1986 ini tampil memikat dan menghibur dalam Comedy Project di Trans TV.

Akan tetapi sebenarnya, Maya – begitu ia disapa sebelumnya sudah dikenal secara luas dalam film pertamanya di tahun 2006, yakni film Gotcha.

Sejak itulah namanya mencuat di beberapa sinetron maupun iklan, sehingga namanya terus di perhitungkan sebagai artis ternama.

Kini di acara Comedy Project sudah pasti Maya bermain tampil menghibur dengan balutan komedi bersama Deni, Narji, Wendi (Cagur), Soimah, Elly Sugigi, Adul, dan lainnya.

Rising Star 2012 : Iko Uwais Aktor Laga Dalam Film The Raid


Film The Raid yang saat ini di putar di bioskop-bioskop melambungkan aktor Iko Uwais sebagai aktor laga yang kian diperhitungkan.

Siapa sebenarnya Iko Uwais ? Iko – begitu ia disapa ialah seorang atlet pencak silat kelahiran Jakarta, 12 Februari 1983. Sejak kecil Iko sendiri sudah ditanamkan untuk belajar silat di tempat pamannya.

Lambat laun, akhirnya Iko makin menekuni seni bela dini ini, sehingga di tahun 2003 Iko memenangkan tempat ketiga di Turnamen Silat Propinsi Jakarta, dan pada tahun 2005, ia memenangkan tempat pertama di Kejuaraan Silat Nasional sebagai pesilat terbaik dalam kategori demonstrasi.
Barulah di tahun 2007 Iko diajak oleh sutradara dari Wales, bernama Gareth Evans dalam film Merantau. Sehingga dalam film Merantau tersebut, di tahun 2010 mendapatkan penghargaan dalam penghargaan Film Terbaik di Action Fest.
Oleh karena itu, aktor tampan ini kembali di percaya oleh Gareth Evans dalam film The Raid. Di film kedua inilah Iko bermain sangat apik dan makin menantang, sehingga tak sedikit penonton sangat terkesima dengan akting dan jalan ceritanya.