Penampilan timnas U-23 dalam semifinal SEA Games XXVI melawan Vietnam malam ini sangat patut di acungi jempol, karena Egi Malgiansyah dkk berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 2-0, dan dalam laga kali ini kembali aktor duo Papua berhasil mencetak gol.
Dalam pertandingan yang di gelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta ini para pemain timnas bermain dengan penuh motivasi, determinasi, dan percaya diri, sehingga membuat para pemain-pemain Vietnam bermain sangat keras bahkan menjurus kasar, tetapi syukurlah para pemain timnas Garuda Muda ini tak ada yang cedera.
Dalam pertandingan yang juga disaksikan oleh Menpora Andi Mallarangeng ini, timnas mampu bermain cepat dan menggebrak di awal-awal babak pertama. Serangan demi serangan terus di lancarkan oleh tim asuhan Rahmad Darmawan ini ke jantung pertahanan Vietnam, namun sesekali juga timnas Vietnam mampu melancarkan serangan balik yang tak kalah membahayakan gawang Kurnia Mega, namun syukurlah para pemain-pemain timnas U-23 bermain sangat lugas dan kolektif sehingga gawang Kurnia Mega sangat aman dari ancaman pemain-pemain Vietnam.
Pertandingan yang berlangsung dengan tensi tinggi dan panas ini sempat terhenti pada menit ke-20 dimana kiper Vietnam ? terjatuh saat menghalau bola dari Andik Vermansyah melalui tendangan sudut, kiper bernomor 18 ini terjatuh dengan posisi kepala terlebih dahulu sehingga mengakibatkan tulang leher belakang mengalami cedera serius, dalam masalah yang sangat gawat di tim Vietnam ini, di tengah perdebatan itulah sebenarnya pelatih Vietnam ? ingin mengganti dengan kiper lain, namun kiper ? tetap bergeming dan tak mau untuk diganti, seketika itu tampak di lapangan pelatih bekebangsaan jerman ini sangat emosi dan memarahi ?. Pertandingan yang tertunda sekitar 10 menit, akhirnya di lanjutkan kembali meskipun kiper ? masih sesekali nampak kesakitan, namun pemain timnas U-23 belum juga berhasil untuk menjebol gawangnya hingga babak pertama berakhir.
Semangat timnas di babak kedua belum juga surut, dalam hal ini juga pemain-pemain Garuda Muda seakan membuktikan kembali permainan cantiknya, dimana saat melawan Malaysia (17/11) lalu timnas U-23 bermain sangat buruk.
Sesuatu yang dinantikan akhirnya datang juga, dimana pada menit ke-? Patrich Wanggai mencetak gol melalui tendangan bebas, gol ini bermula saat Egi Magiansyah dilanggar oleh pemain belakang Vietnam. Kemenangan timnas merah putih semakin di atas angin disaat pada menit ke ? Tinus Bonai mencetak gol melalui aksi individunya dari sisi kanan pertahanan Vietnam, bola sebenarnya sempat menyentuh kaki dari pemain Vietnam tetapi bola pun melambung dan tak dapat di jangkau oleh ?.
Gol demi gol yang ditorehkan duo Papua ini tentu sangatlah menggembirakan, karena sejauh ini duo Papua telah mengemas 9 gol. Dimana Patrich Wanggai mencetak 5 gol sedangkan Tibo – sapaan akrab Tinus Bonai mencetak 4 gol. Keduanya tidak mencetak gol, manakala saat melawan Malaysia dalam penyisihan terakhir kamis lalu (17/11), karena saat melawan Malaysia tim asuhan Rahmad Darmawan tersebut tidak menurunkan Patrich Wanggai dan hanya mengandalkan Tibo semata.
Dengan hasil gol yang di torehkan oleh duo Papua dan kontribusi pemain-pemain timnas U-23 lainnya, kini timnas U-23 akan bertarung menuju fase final yang kembali akan bertemu dengan Malaysia, setelah sore hari tadi menundukkan Myanmar di semifinal dengan skor 1-0.
Sudah saatnya timnas membalas kekalahan dari Malaysia dua hari yang lalu dan mengalahkannya pada final lusa mendatang (senin, 22/11), untuk meraih juara serta mendapatkan medali emas yang telah lama dinantikan seperti terakhir kalinya di SEA Games ke XVI di Manila, Filipina tahun 1991.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar